Mengungkap misteri dan cerita - gunung merapi

Bookmark and Share
gunung merapi
Gunung merapi. Apakah terdengar asing bagi anda? Merapi merupakan sebuah gunung berapi yang berada di tengah pulau jawa, indonesia dan merupakan salah satu gunung berapi paling aktif di indonesia atau bahkan teraktif di dunia. Banyak misteri yang tersimpan di dalamnya, gunung merapi dipercaya oleh masyarakat sekitar sebagai tempat keraton makhluk gaib.

Tempat yang menjadi yang paling angker adalah kawah merapi yang dipercaya sebagai pusat keraton dan istana makhluk gaib di merapi. Suatu bagian dari keraton makhluk gaib merapi yang dianggap angker yaitu gunung wutoh yang disebut sebagai pintu gerbang utama keraton merapi. makhluk gaib penjaga gunung wutoh yaitu “Nyai Gadung Melati” yang mempunyai tugas melindungi linkungan di daerah gunung merapi.

Tempat lain di daerah gunung merapi seperti di hutan juga dianggap angker oleh masyarakat. Terdapat beberapa hutan yang dianggap angker adalah Hutan Patuk Alap-alap. tempat tersebut digunakan untuk tempat penggembalaan ternak milik Keraton Merapi. Goa Jepang, Umbul Temanten, Bukit Turgo, Plawangan, Ringin Putih, Telaga putri, Muncar, Bebeng, dan Watu Gajah.

Saat merapi akan meletus seorang warga mengabadikan sebuah penampakan awan berbentuk mirip sosok Mbah Petruk (cerita Pewayangan) di atas gunung Merapi sebelum meletus. Gambar itu diambil pada hari selasa (26/10). Penampakan awan berbentuk mbah petruk ini diartikan oleh masyarakat sebagai pertanda akan datangnya bencana besar. Berikut foto yang diambil oleh suswanto, 43 tahun warga dusun sudirmo, magelang.

penampakan awan mbah petruk - merapi

penampakan awan berbentuk petruk


Kalangan penduduk di wilayah kawastu masih percaya bahwa Gunung Merapi adalah penjelmaan dari perubahan gunung Jamurdipo. Menurut cerita, sewaktu Pulau Jawa diciptakan keadaannya tidak seimbang, karena lebih condong ke barat. ini disebabkan terdapat gunung jamurdipo yang terletak di ujung barat.

Dewa krincingwesi memerintahkan, untuk memindahkan gunung tersebut ke bagian tengah agar seimbang. Di saat yang bersamaan, di tengah Pulau Jawa hidup 2 empu bersaudara, yakni Empu Permadi dan Rama. Keduanya sedang membuat keris pusaka. para dewa telah memperingatkan mereka untuk memindahkan kegiatannya itu tapi keduanya tidak mau. mereka tetap membuat pusaka keris di tengah pulau jawa. akhirnya dewa krincingwesi marah. gunung jamurdipo diangkat lalu dijatuhkan di lokasi kedua empu itu sedang membuat keris pusaka. kedua empu itu, akhirnya tewas terkubur hidup. Maka untuk memperingati peristiwa itu, Gunung Jamurdipo kemudian dirubah menjadi Gunung Merapi. Yang artinya, tempat perapian Empu Rama dan Permadi.